Minggu, 13 Mei 2012

Makalah Abon Jantung Pisang

Diposting oleh Tine Reviyane Lavigne di 01.12

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah yang masih memberikan kesehatan dan kesempatannya kepada kita semua, terutama kepada penulis. Sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini.
Berikut ini, persembahan sebuah makalah (karya tulis) yang berjudul “ABON JANTUNG PISANG”. Penulis mengharapkan makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca semua, terutama bagi penulis sendiri.
Kepada pembaca, jika terdapat kekurangan atau kekeliruan
dalam makalah ini, penulis mohon maaf, karna penulis sendiri dalam tahap belajar.
Dengan demikian, tak lupa penulis ucapkan terimakasih, kepada para
pembaca.
Semoga Allah memberkahi makalah ini sehingga benar-benar bermanfaat.

 Bandung, 13 mei 2012


(Tine Reviyane)




DAFTAR ISI
Halaman Judul……………………………………………………………………………..……….    i
Kata Pengantar……………………………………….....…………………………..…………    ii
Daftar Isi…….…………………………………………………………………...………   iii

A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang………………………………………………......……………………………..    1
2. Sejarah Usaha…………………………………………………………....……………………….    2

B. ISI MATERI
1. Jenis Produk…………………………………………………………………………..   3
2. Tujuan Usaha………………………………......................................………………..   4
3. Sasaran Pemasaran Usaha.............................................................................................   5

C. PENUTUP
1. Kesimpulan....................................................................................................................  6
2. Sumber karya Tulis/artikel.............................................................................................  7


 








BAB I


PENDAHULUAN
 
1. LATAR BELAKANG

Di era modern ini masyarakat selalu mencari dan menemukan hal-hal baru. Kemajuan teknologi ikut menciptakan kreatifitas-kreatifitas dan inovasi-inovasi yang dalam hal ini kita lihat dari sisi kebutuhan kita yang paling mendasar yaitu makanan. Berbicara tentang makanan unik, siapa pun akan tertarik untuk mengetahuinya. Banyak jenis makanan pendamping, salah satu makanan pendamping seperti dendeng ini merupakan salah satu jenis makanan olahan yang pada umumnya terbuat dari daging sapi. Tapi tidak banyak orang mengetahui bahwa dendeng dapat dimodifikasi menjadi jenis dendeng lain yang tidak kalah nikmatnya daripada dendeng biasa. Salah satu hasil modifikasi dendeng yang dapat dikembangkan adalah dendeng yang terbuat dari bahan dasar jantung pisang yang akan dibahas lebih lanjut dalam makalah ini.
Jantung pisang merupakan salah satu bahan olahan makanan yang dapat dibuat menjadi dendeng. Mungkin banyak orang yang belum mengetahui hal ini, tapi sebenarnya dendeng yang terbuat dari jantung pisang tidak kalah sehat dan memberikan banyak manfaat dari segi ekonomi sampai segi kesehatan setiap konsumen yang mengkonsumsinya. Bila kita lihat dari segi ekonomi, dendeng jantung pisang dibandingkan dengan dendeng daging sapi pada umumnya memiliki perbedaan harga yang cukup signifikan. Artinya harga jual dendeng jantung pisang lebih murah daripada dendeng daging sapi, hal ini pasti memberikan keuntungan sehingga konsumen dapat lebih menghemat pengeluaran mereka untuk membeli makanan. Selain harga jual yang lebih murah, manfaat kesehatan yang didapatkan pun lebih baik. Jika pada dendeng daging sapi memiliki protein hewani yang memang baik bagi kesehatan konsumen, tapi dendeng daging sapi tidak pungkiri memiliki banyak kandungan lemak yang kurang baik bagi kesehatan tubuh yang dapat menimbulkan obesitas atau kolesterol. Tapi pada dendeng jantung pisang lebih memiliki banyak kandungan vitamin, serat, dan mineral yang sangat baik dan bermanfaat untuk tubuh manusia.
Begitu banyaknya manfaat yang diberikan dan terkandung dalam jantung pisang, serta banyaknya ketertarikan para konsumen tentang dendeng yang cukup unik ini membuat inovasi yang diciptakan seorang wirausaha cerdik berkembang dengan pesat. Dengan bermodalkan kreatifitas dan keberanian wirausaha tersebut, jantung pisang yang terlihat biasa menjadi luar biasa sehingga wirausaha tersebut menjadi sukses dan memiliki masa depan yang cukup menjanjikan dalam menjalankan usahanya. Inilah bukti bahwa dalam berwirausaha, segala hal dapat dilakukan dengan bermodalkan keberanian dan pemikiran yang kritis. Berarti dalam berwirausaha itu tidak perlu hal yang rumit, tapi hal didepan mata kita yang sering kita abaikan pun ternyata memberi banyak manfaat baik ekonomi maupun kepuasan hidup.
 

2. SEJARAH USAHA

Dendeng dan abon umumnya terbuat dari daging. Namun, di Cimahi, jantung pisang pun bisa disulap menjadi dendeng dan abon yang lezat serta menggiurkan.
Bambang Eko Putro adalah orang yang pertama kali memperkenalkan makanan itu. Di Cimahi, dendeng dan abon jantung pisangnya sudah sangat terkenal. Warga menyebutnya sebagai denjapi alias dendeng jantung pisang dan bonjapi atau abon jantung pisang.
Dari sisi bentuk, nyaris tak ada beda antara denjapi dan bonjapi serta dendeng dan abon biasa yang terbuat dari daging. Dari sisi rasa, makanan-makanan ini juga tak jauh beda, terlebih untuk bonjapi yang di Cimahi sudah dipasarkan sejak sekitar lima tahun lalu.
Bambang mengaku, ketertarikannya mengolah jantung pisang berawal ketika dia melihat jantung pisang tercecer tanpa manfaat di sisi jalan yang dilewati. Bambang langsung ingat kepada sang nenek di Kediri yang sering menyajikan sayur jantung pisang sebagai menu makanan.
"Saya mulai coba-coba buat menu makanan dari jantung pisang tahun 2003. Kalau diamati, tekstur serat jantung pisang mirip serat daging. Lalu, saya coba membuat bumbu dendeng sehingga jadi menu denjapi," papar sarjana ekonomi yang pernah bekerja di perusahaan perangkat pemanas air ini ketika ditemui di rumahnya di Perumahan Puri Cipageran Indah, Cimahi, beberapa waktu lalu.
Sebagian bahan baku jantung pisang atau juga pisang diperoleh dari kebun pisang milik Bambang di wilayah Cipageran, Cimahi, seluas tiga hektar dan kebun pisang seluas 10 hektar di Darangdan, Purwakarta.
"Saya masih terus mengumpulkan berbagai jenis pisang dari seluruh Indonesia untuk ditanam di kebun. Makanya kalau dari daerah, saya selalu bawa bonggol pisang sebagai oleh-oleh. Ada yang dari Aceh, Kalimantan, dan daerah lain."
"Ke depan, saya ingin membuat kebun saya menjadi area wisata kebun. Di tempat ini masyarakat bisa mendapat wawasan tentang aneka jenis pisang sekaligus melakukan penelitian," tutupnya.
Bagi yang berminat membuka usaha rumahan, berikut ini ada jenis usaha yang bisa Anda kelola bersama keluarga. Usaha ini cukup unik dan sedang tren di masyarakat. Modalnya pun tidak terlalu banyak dan bisa dikelola dengan cukup mudah. Usaha mengolah jantung pisang menjadi dendeng.
                                                        





BAB 2
1. JENIS PRODUK
Sebenarnya, jantung pisang masih bisa dimanfaatkan. Misalnya, dibuat sayur dan lalapan. Bahkan, jantung pisang bisa dibuat dendeng, seperti yang dilakukan oleh Bambang Eko Putro dari Cimahi. Eko menjadi pelopor orang yang pertama kali mengenalkan dendeng jantung pisang. Ia menamai produknya dengan nama “Denjapi” yang merupakan akronim dari dendeng jantung pisang.
Eko juga bisa mengolah jantung pisang menjadi abon. Ia menamai abon jantung pisangnya dengan “Bonjapi” yang merupakan akronim dari abon jantung pisang.


2. TUJUAN USAHA
Proyek akhir ini bertujuan untuk : 1) Merencanakan usaha produk dendeng jantung pisang. 2) Mengetahui IFAS dan EFAS dendeng jantung pisang. 3) Mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman (SWOT) yang dihadapi produk dendeng jantung pisang. 4). Menentukan stategi usaha dendeng jantung pisang. 5) Implementasikan strategi usaha pada produk dendeng jantung pisang. 6) Mengevaluasi implementasi usaha. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-Agustus 2010. Tahap penelitian yang dilakukan: perencanaan usaha, dimulai dari penetapan tujuan dan sasaran, penetapan sepesifikasi usaha, konsep pengolahan teknis dan produksi. Membuat analisis SWOT berdasarkan data IFAS dan EFAS, kemudian strategi pemasaran dan mengevaluasi alternatif strategi pemasaran yang digunakan. Harga jual dilakukan dengan metode mark-up 40% dan BEP selama 1 bulan. Hasil penelitian adalah. 1) perencanaan usaha rumah tangga dendeng jantung pisang berada di jalan Soga No 55Yogyakarta,dengan 2 karyawan yang bertugas bagian gizi dan pemasaran. Penetapan harga jual sebesar Rp 5000/kemasan @ 100gr dan BEP sebesar 212 per bulan. 2). (IFAS): Kekuatan: dendeng jantung pisang merupakan inovasi produk baru, Kandungan gizi cukup tinggi yaitu kandungan karotin, Pembuatan produk tanpa bahan pengawet sehingga aman dikonsumsi oleh semua kalangan, Kelemahan Produk merupakan produk baru sehingga belum dikenal oleh masyarakat, Belum menggunakan peralatan yang modern, Agen pemasaran terbatas, Promosi hanya dilakukan dalam jangka waktu yang pendek (EFAS): Peluang Pemanfaatan jantung pisang sebagai bahan dasar pembuatn dendeng jantung pisang, Produk dapat dijual ditempat strategis, Bekerja sama dengan rekan bisnis Ancaman: Konsumen merasa bosan dengan dendeng jantung pisang, Adanya persaingan dengan produk makanan lain yang lebih modern dan bervariasi, Naiknya harga bahan-bahan produksi. 3) SWOT dendeng jantung pisang Kekuatan : inovasi produk baru, terkandung karotin cukup tinggi. Kelemahan : produk baru belum dikenal oleh masyarakat, Peluang : pemanfaatan jantung pisang sebagai bahan dasar pembuatan dendeng jantung pisang, produk inovasi baru diharapkan dapat diterima konsumen. Ancaman : konsumen merasa bosan dengan produk baru, naiknya harga bahan-bahan produksi dan laba yang diperoleh tidak maksimal. 4) Strategi yang dipilih: SO-WT (Strength-Opportunities)-(Weakness-Teherats) 5)Implementasi strategi pemasaran dilakukan dengan menetapkan strategi SO (Strength-Opportunities) dengan cara mempromosikan produk melalui famlet dan brosur, menawarkan produk kesemua kalangan, menitipkan produk di toko oleh-oleh,menerima pesanan. Untuk strategi WT (Weakness-Teherats) dengan cara mengikuti pameran–pameran, melakukan penjualan dengn cara personal selling, memasarkan produk ke warung-warung dan kos-kosan. 6) Evaluasi dilakukan dengan memberikan angket, untuk memperoleh tanggapan tentang strategi usaha pemasaran dendeng jantung pisang. Penerapan strategi SO dan WT hasilnya cukup baik.

 3.SASARAN PEMASARAN USAHA
Hasil kreasi Eko itu (Dendeng Jnatung Pisang) menjadi bisnis yang sangat menguntungkan. Ia pun membuka industri skala rumahan dengan menu jantung pisang. Dalam sehari-hari, Eko mampu memproduksi hingga 400 kemasan Denjapi dan 100 kemasan Bonjapi. Ia memasarkan produknya melalui penjual dan sekitar 30 penyalur di wilayahJawa Barat. Bahkan, ia juga sering mendapatkan pesanan dari Singapura dan Malaysia.
Jika tertarik, tentunya Anda juga bisa meniru usaha rumahan tersebut. Modal yang dibutuhkan tidak terlalu banyak. Anda bisa memulainya meskipun hanya punyamodal di bawah satu juta rupiah. Banyak atau tidaknya modal bergantung seberapa besar Anda akan memproduksinya.


 
* KESIMPULAN
Seorang wirausahawan kita harus memiliki ide-ide kreatif, semangat juang yang tinggi, dan keinginan yang kuat untuk mencapai tujuan yang kita harapkan.Dengan mencari tahu tentang denjapi ini, kita bisa belajar bahwa berwirausaha itu belum tentu akan selalu berhasil sesuai dengan kemampuan yang kita miliki, tetapi dengan usaha terus menerus dan terus mencari ide serta peluang yang ada, kita tidak harus terpaku hanya dengan satu usaha tertentu saja melainkan juga berani mencoba mencari ide bisnis lain yang baru dan sesuai dengan kemampuan kita sebagai wirausaha dan sesuai dengan kondisi perekonomian negara kita.
Selain itu juga jika kita ingin memulai usaha, kita juga harus pintar-pintar mencari bahan baku yang mudah dicari dan banyak terdapat di Negara kita. Menurut Pak Bambang, lebih baik kita menggunakan bahan baku yang lokal daripada kita menggunakan bahan baku yang diimpor. Kita juga mendapatkan pelajaran bahwa hal yang tidak mungkin dapat menjadi mungkin. Seperti contoh jantung pisang yang menurut banyak orng tidak cocok untuk dijadikan makanan, tapi dengan kreatifitas dan tingkat kemauan yang tinggi untuk selalu mencoba, akhirnya tercipta dendeng jantung pisang yang banyak diminati oleh banyak orang.
Pada intinya bahwa sesuatu yang dikerjakan dengan sepenuh hati dan kerja keras pada akhirnya pasti menghasilkan sesuatu yang baik, yang bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain, dan kelangsungan lingkungan hidup. Jangan menanamkan pikiran buruk sebelum kita mencoba sesuatu hal yang baru. Karena dalam hal yang baru tersebut berarti kita mendapatkan peluang untuk mengembangkan usaha dan tujuan yang dicita-citakan.













0 komentar:

Posting Komentar

 

I Dont Give A Damn Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos